Archive
Setelah kematian Yesus Kristus atau yang lebih dikenal dengan Jumat Agung dimana Dia menyerahkan nyawa-Nya kepada Bapa-Nya, tiga hari setelah itu Yesus bangkit yang bagi umat Kristen disebut dengan Paskah. Seperti yang tertulis dalam Alkitab Kristen, Minggu Paskah adalah salah satu peristiwa terpenting yang paling meriah diantara umat Kristen di seluruh dunia termasuk di Singapura dimana mereka memperingati kebangkitan Yesus Kristus dari kematian. Bagi umat Kristen, Paskah identik dengan Yesus yang oleh Paulus disebut sebagai “anak domba Paskah”. Hingga saat ini, umat Kristen di seluruh dunia percaya bahwa Yesus disalibkan, mati dan dikuburkan. Tetapi pada hari yang ketiga setelah kematian-Nya, Dia bangkit bersama dengan orang-orang kudus yang juga sebelumnya mati. Seluruh umat Kristen di seluruh dunia merayakan Paskah sebagai hari kebangkitan tersebut. Ini merupakan perayaan yang terpenting bagi mereka karena memperingati peristiwa yang paling sakral dalam hidup Yesus.
Banyak yang dilakukan umat Kristen dunia dalam merayakan Paskah salah satunya yaitu ibadah. Mereka melakukan ibadah di gereja pada saat Paskah sebagai rasa syukur karena kebangkitan Tuhan mereka. Selain ibadah, mereka juga melakukan ritual-ritual dalam merayakan Paskah yang masing-masing negara berbeda satu sama lain. Di Italia, terdapat tradisi khusus bernama Tuguran dimana mereka diharuskan berpuasa. Di kota Winston-Salem, negara bagian North Carolina jemaat Gereja Persaudaraan Moravia memiliki tradisi Paskah tahunan pada hari Minggu pukul dua dini hari dimana para anggota gereja Moravia kota tersebut datang ke sebuah kuburan bersejarah bernama God’s Acre untuk menyambut kebangkitan Yesus diiringi dengan koor alat-alat musik yang berjumlah hingga 500 alat musik. Di Filipina yang mayoritasnya Katolik Roma, pada pagi hari Minggu Paskah diselenggarakan perayaan Salubong (Pertemuan) yang penuh sukacita. Di New Mexico, setiap tahun, 50 ribu orang berbaris di sepanjang jalan untuk mencapai sebuah gereja kecil berumur 200 tahun pada fajar Hari Paskah. Di Nusa Tenggara Timur, Indonesia setiap menjelang Paskah, puluhan ribu peziarah mengunjungi Kapel Tuan Ma di Kota Larantuka, untuk menghormati Mater Dolorosa atau patung Bunda Maria. Di Polandia, prosesi kebangkitan (Rezurekcja) dimulai pada misa Paskah pagi pada saat lonceng-lonceng gereja dibunyikan dengan suara nyaring untuk memperingati kebangkitan Yesus.
Di Singapura, acara kerohanian semacam ini juga dirayakan dengan penuh suka cita oleh semua umat Kristen. Disini juga terdapat tradisi-tradisi khusus dalam rangka merayakan kebangkitan Yesus Kristus tersebut. Sejumlah gereja menyelenggarakan berbagai acara Paskah untuk memperingati kebangkitan Yesus Kristus. Selain itu, tempat-tempat umum juga mengadakan acara yang berhubungan dengan Paskah. Misalnya hotel dan restauran memberikan promosi khusus yang menarik untuk para pengunjung yang datang. Ada pula banyak pusat perbelanjaan dan sekolah-sekolah di Singapura mengadakan lomba menghias telur yang dapat diikuti pengunjung. Dekorasi dengan hiasan terindah dan paling menarik akan mendapatkan hadiah dan sejumlah promosi menarik. Walaupun setiap negara memiliki perayaan Paskah yang berbeda-beda, banyak elemen budaya termasuk kelinci Paskah dan telur Paskah telah menjadi bagian dari perayaan Paskah modern dan elemen-elemen tersebut biasa dirayakan oleh umat Kristen di seluruh dunia. Karena telur tidak diperkenankan untuk dimakan sebelum Paskah, maka pada Paskah telur kembali disantap bersama-sama. Pada mulanya telur diberi warna merah untuk melambangkan sukacita Paskah tetapi pada zaman modern saat ini oleh umat Kristen masa kini telur banyak dihias dengan berbagai dekorasi dan warna yang beraneka ragam sehingga terlihat cantik. Tradisi ini dapat dikatakan sudah mendunia dimana hampir seluruh gereja di seluruh dunia melakukannya. Sedangakn untuk kelinci Paskah merupakan simbol pangan yang melambangkan kesuburan.
Incoming search terms:
- konsep acara paskah yang menarik (97)
- konsep paskah (20)
- gambar hari paskah (11)