Band pemenang Grammy Award, Phoenix dibentuk pada tahun 1999 di Versailles, Perancis menandatangani kontrak dengan Glassnote/ Loyaute Records. Band ini terdiri dari Thomas Mars (Lead Vocals), Deck d’ Arcy (Bass/ Keys), Laurent Brancowitz (Gitar/ Keys) dan Christian Mazzalai (Gitar). Pada live show mereka juga memakai drummer dan keyboard/ perkusi. Awalnya, vokalis Thomas Mars, bassist Deck d’ Arcy dan gitaris Christian Mazzalai mulai bermain bersama sebagai sebuah “band garasi” yang berbasis di rumah Mars di pinggiran kota Paris, Perancis. Pada tahun 1995, Laurent Brancowitz, kakak Mazzalai, secara permanen bergabung dengan band sebagai gitaris setelah band bentukannya bersama Thomas Bangalter dan Guy-Manuel de Homem-Christo, Darlin berakhir. Dua tahun kemudian band ini mengambil nama Phoenix dan menekan 500 eksemplar tunggal pada label mereka sendiri, Ghettoblaster. Tak lama setelah itu, mereka menandatangani kontrak dengan Source Records yang berbasis di Paris. Phoenix menjadi dikenal baik dengan labelmates Air ketika mereka tampil sebagai backing band mereka pada beberapa penampilan TV Inggris.
Phoenix meraih ketenaran pada tahun 2009 lewat album keempat mereka ‘Wolfgang Amadeus Phoenix’. Album ini memenangkan ‘Best Alternative Music Album’ pada 2009 Grammy Award dan telah disertifikasi Emas di Amerika Serikat, Kanada dan Australia. Mereka juga muncul di banyak daftar akhir tahun ‘Best Of ‘ termasuk pada Rolling Stone Magazine. Album kelima dan terbaru mereka ‘Bankrupt!’ dirilis pada bulan April 2013 dan telah menerima banyak pujian. Untuk mendukung album ini, Phoenix sedang melakukan tur dunia besar, termasuk di Coachella (bergabung dengan R. Kelly), Primavera dan Lollapalooza dimana telah menerima banyak pujian dari live show mereka yang sangat energik dan mendebarkan. Salah satu pujian datang dari Pitchfork yang mengatakan bahwa mereka senang membius, mengisi lagu dengan riff, frasa, dan beat yang akan dicintai selama lima tahun ke depan. Billboard juga memberikan pujian bahwa Phoenix merupakan band yang menunjukkan mengapa mereka masih menjadi salah satu dari kelompok musik yang paling tangguh sampai saat ini membuat musik rock. Clash juga memuji album terbaru mereka, ‘Bankrupt!’ sebagai kejutan kecil yang cermat, menyenangkan dan danceable seperti album sebelumnya. Pujian-pujian tersebut membuktikan bahwa eksistensi Phoenix dalam dunia musik masih diperhitungkan dan diakui dimana mereka tidak hanya mampu bertahan di kancah dunia hiburan tetapi juga dapat memberikan kualitas musik yang memuaskan.
Sebagai salah satu promo album, Phoenix membuat tur dunia di berbagai negara. Menampilkan banyak hit-hit andalan mereka seperti ‘Lisztomania’, ‘1901’ dan ‘If I ever feel better’ akan disajikan bersama dengan lagu-lagu dari album terbaru mereka ‘Bankrupt!’. Acara musik ini akan menjadi salah satu pertunjukan yang paling memikat di tahun 2014. Pertunjukan di Singapura akan menjadi headline show pada 15 Januari 2014 mendatang yang akan diselenggarakan di The Star Theatre.
Tanggal: Rabu, 15 Januari 2014
Waktu: 20.00
Tiket:
• Cat 1: $148.00
• Cat 2: $128.00
• Cat 3: $108.00
• Cat 4: $88.00
• Cat 5: $68.00
Lokasi: The Star Performing Arts Centre, 1 Vista Exchange Green, #04-01, Singapore