Terinspirasi dari koreografer top yang penuh dengan ide-ide kreatif dan relative baru di panggung pertunjukan seni tari. Mereka para koreografer tingkat dunia akan bersama-sama menyajikan karyanya yang spektakuler di Singapore Dance Theatre menampilkan karya-karya mereka yang sangat saying untuk dilewatkan. Perpaduan ide dari para koreografer yang telah professional antara lain Christina Chan dari Singapura dan rekannya asal Swiss-Kanada koreografer Kinsun Chan yang telah membangun reputasi sebagai seorang koreografer yang namanya taka sing lagi dikalangan pecinta tari di Amerika Serikat dan Eropa. Selain itu, ada tiga lagi koreografer lokal Max Chen, Ci Ci Chen dan Frontier Danceland yaitu Jereh Leong, mereka telah lama ditunggu dengan ide-ide segar yang akan membuat panggung pertunjukan semakin berwarna. Acara ini di bawah bimbingan Direktur Artistik SDT, Janek Schergen.
Mengenal lebih dekat para koreografer sangat menarik, semenarik perjunjukan yang akan dipersembahkan oleh setiap masing-masing mereka. Christina Chan dia telah menciptakan karya spektakuler untuk SDT tahun 2012, yang berjudul “Waiting …”, hasil dari lokakarya Passages tahun 2011. Dan saat ini menjadi artis di sebuah perusahaan dengan Frontier Danceland dan pemenang Sprouts kompetisi koreografi pada tahun 2011, dan pemenang Best Dancer tahun 2012. Dia lulus dari The Boston Convservatory dan dianugerahi piala bergengsi Arthur B. Whitney Medal. Kemudian ada Kinsun Chan yang memulai karir tari balet secara profesional di Amerika dan menjadi finalis di Varna International Ballet Competition. Dia kemudian pergi ke Eropa dan menari dengan Zurich dan Basel Ballet. Koreografi pertamanya dipersembahjan untuk Zurich Ballet dan ia terus berkarya dalam koreografi bekerja sama dengan perusahaan balet lain, yang terkenal di seluruh Eropa dan Asia.
Lalu Max Chen, dia adalah seorang penari di sebuah perusahaan dengan Frontier Danceland pada tagun 2009-2011. Koreografi karyanya telah dipamerkan oleh NAFA, Frontier Danceland dan Maya Dance Theatre. Saat ini bekerja sebagai seniman tari lepas dan menjadi dosen paruh waktu dengan NAFA Departemen Dance. Ada lagi Cici Chen, dia adalah alumni NUS Dance Ensemble dan telah tampil di produksi tari tahunan DE sejak 2002. Dia menciptakan koreografer tari pertamanya pada tahun 2006 untuk Pembangkitan, dan sejak disajikan banyak karya ini menampilkan tari tahunan untuk koreografer pemula. Dia juga koreografer untuk The Next Wave pada tahun 2010 dan pada tahun 2011 Sprouts. Kemudian yang terakhir adalah Jereh Leong yang saat ini bagian dari seniman perusahaan dengan Frontier Danceland. Dia adalah anggota aktif dari perusahaan tari SEAD Bodhi proyek, dan telah dilakukan dengan mereka di Wina, London dan Slovenia.
Dalam 3 hari anda akan dihibur dengan tarian-tarian yang sangat indah. Pengunjung akan berdecak kagum ketika acara ini dimulai. Hanya Dengan: $ 25, $ 20 harga Tiket. Anda dapat menikmati pula berbagai diskon. Tiket tersedia melalui SISTIC.
Tanggal : 1-3 November 2013
Lokasi : Museum Nasional, Galeri Teater