Dalam era globalisasi, semua aspek dalam kehidupan mengalami perkembangan yang sangat maju. Manusia mulai menciptakan sesuatu untuk mempermudah dalam mengerjakan sesuatu dengan cepat, mudah dan efisien. Salah satu contohnya untuk bepergian jarak jauh antar negara ataupun benua, manusia menciptakan pesawat terbang demi kemudahan perjalanan. Namun, sesuatu yang diciptakan manusia pasti memiliki kekurangan. Selama penerbangan, semua orang tidak boleh mengaktifkan telepon genggam karena akan mengganggu sinyal pesawat terbang. Sebelum perjalanan dimulai, biasanya pramugari akan memperingati semua penumpang untuk menonaktifkan telepon genggam maupun segala sesuatu yang dapat mengganggu sinyal perjalanan. Oleh karena itu, para penumpang tidak dapat mengirim pesan maupun email.
Namun sekarang secara perlahan kebiasaan ini mulai ditinggalkan. Baru-baru ini, Singapore Airlines secara resmi meluncurkan in-flight Wi-Fi untuk layanan telepon genggam dan memasangnya di beberapa maskapai penerbangan. Sekarang penumpang dapat menggunakan telepon genggam mereka dan berinternet bahkan pada penerbangan jarak jauh antara Singapura dan Newark dan Los Angeles. Setelah soft launch baru pada sejumlah pesawat, In-Flight Wi-Fi sekarang tersedia di 14 pesawat terbang Singapura termasuk Airbus A340-500 yang digunakan pada penerbangannya ke Amerika Serikat. Dengan meluncurnya teknologi canggih terbaru ini, ini berarti semua penumpang dapat menggunakan internet pada komputer atau iPads mereka, mengirim dan menerima e-mail pada smartphone dan perangkat elektronik lainnya, dan mengirim dan menerima pesan teks SMS dengan GSM-ponsel yang kompatibel. Para penumpang tidak perlu lagi menunggu sampai pesawat mendarat ketika ingin menggunakan alat-alat elektroniknya. Bahkan, penumpang dapat terus up-date dengan kabar terbaru melalui dunia maya.
Melalui kemitraan dengan OnAir, teknologi ini akan diluncurkan di seluruh maskpai jarak jauh Singapore Airlines Airbus A380-800, A340-500 dan Boeing 777-300ER selama dua tahun ke depan. Untuk menikmati fasilitas canggih ini, para penumpang tentu saja akan dikenai biaya internet. Rencana harga promosi yang tersedia di penerbangan dengan konektivitas teknolofi Wi-Fi tersebut dalam penerbangan akan dikenai biaya US $ 25 untuk data sebesar 30 megabyte dan US $ 10 untuk data sebesar 10 megabyte. Maskapai lain yang sudah menawarkan Wi-Fi dan layanan mobile untuk penumpang pada penerbangan internasional termasuk British Airways, Thai Airways, Oman Air, Cathay Pacific, Qatar Airways, Royal Jordanian, Lufthansa, Saudi Arabian Airlines, EgyptAir, Libyan Airlines, AirAsia, TAM, Aeroflot, Air New Zealand, TAP Portugal dan Emirates.
- Courtesy of expensiveplaces.com
Incoming search terms:
- dari changi ke johor bahru (50)